Fenomena Supermoon Bisa Dilihat Lagi Diawal Tahun 2018

Desember 05, 2017

FOKUSNKRI ~ Fenomena Supermoon di langit Indonesia merupakan peristiwa yang istimewa. Momen itu akan kembali terjadi pada awal tahun 2018.

Hal itu disampaikan Kepala Bagian Humas Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Hary Djatmiko dalam keterangannya kepada detikcom, Senin (4/12/2017).

"Purnama perigee berikutnya akan terjadi pada 2 Januari 2018 nanti," kata Hary.

Pada saat tersebut, Bulan akan berada pada jarak terdekatnya dari Bumi pada tahun 2018, yaitu sejauh 356.565 km pada pukul 04:48 WIB. Lalu bisa kembali dinikmati pada pukul 09.24 WIB di mana saat itu Bulan dalam puncak fase purnama.

Adapun BMKG memperkirakan supermoon selanjutnya akan terjadi pada akhir bulan Januari, tepatnya 30 hingga 31 Januari 2018. Di mana posisi Bulan berada di perigee (Bulan di titik terdekatnya dari Bumi) dalam jarak 358.993 km pada pukul 16.56 WIB.

"Pada 31 Januari 2018 pukul 20:26 WIB, Bulan akan berada dalam puncak fase purnamanya. Hal ini menjadi penutup rangkaian supermoon yang banyak ditunggu," lanjutnya.

Selain itu di awal tahun, akan terjadi pula peristiwa Gerhana Bulan total yang dapat diamati dari seluruh Indonesia dari awal malam hingga tengah malam. "Peristiwa totalitasnya akan terjadi selama satu jam 16 menit yang menyebabkan Bulan akan berwarna merah, jika langit cerah," tutup Hary.

Domino Qiu Qiu, Domino99, DominoQQ, BandarQ, Situs Poker Online, Pokerace
Previous
Next Post »
0 Komentar